
MADIUN – Sejalan fungsi pengawasan dan menyampaikan pandangan, masukan, saran, dan pertanyaan terhadap kinerja pemerintah daerah dalam pengelolaan anggaran, Rabu (21/5), di Gedung Paripurna, DPRD Kembali menggelar rapat paripurna dengan agenda Penyampaian Pemandangan Umum Fraksi-fraksi DPRD Kota Madiun atas Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) APBD Tahun Anggaran 2024.
Paripurna ini merupakan proses tindak lanjut pembahasan terhadap LPJ APBD Tahun Anggaran 2024 yang sebelumnya telah diawali dengan penyampaian Nota Keuangan Wali Kota Madiun pada Jum’at (9/5) Minggu lalu.
Satu persatu perwakilan dari Fraksi-fraksi memberikan Pemandangan Umumnya secara berurutan yang diawali oleh Fraksi Perindo oleh Dwi Jatmiko, Fraksi PDI – Perjuangan Dodik Danang Setiawan, Fraksi Demokrat oleh Ismiati, Fraksi PKS oleh Hasta, Fraksi PSI oleh Fauzi Ghozali, Fraksi Gerindra-NasDem oleh Denny Djoko Purnomo, Fraksi PKB oleh Agus Wiyono dan terkahir Fraksi Golkar oleh Sudarmadji.
Ketua DPRD, Armaya, menyampaikan bahwa DPRD Kota Madiun akan melakukan pembahasan lebih lanjut terhadap LPJ APBD Tahun Anggaran 2024 antara Badan Anggaran dan Tim Anggaran Pemerintah Kota Madiun.
“Sebelum Wali Kota Madiun menyampaikan jawabannya tentang Pemandangan Umum Fraksi-fraksi DPRD Kota Madiun atas LPJ APBD Tahun 2024, akan dilakukan pembahasan terhadap LPJ APBD Tahun Anggaran 2024 oleh Badan Anggaran dan Tim Anggaran Pemerintah Kota Madiun,” Ungkapnya.
Lebih lanjut Yayak sapaan akrab Ketua DPRD menambahkan pemandangan umum fraksi ini merupakan tahapan krusial yang harus dilakukan dalam pembahasan LPJ APBD Tahun 2024 dimana terdapat rekomendasi terkait prioritas alokasi anggaran dan efisiensi penggunaan APBD di Tahun 2024.
“Dengan proses yang transparan dan partisipatif ini, diharapkan APBD yang dihasilkan dapat memberikan dampak maksimal bagi kesejahteraan Masyarakat Kota Madiun, serta mendukung upaya Pemerintah Daerah dalam menciptakan Kota yang lebih maju dan berkelenjutan,” tegas Ketua DPRD. (PPIDsetwan)

